Peachy & Chill
  • Home
  • Beauty
    • Skincare
      • Cleansing
      • Toner
      • Essence
      • Ampoule
      • Serum
      • Moisturizer
      • Sunscreen
    • Makeup
      • Primer
      • Complexion
      • Eye Product
      • Lip Product
    • Bodycare
    • Haircare
    • Tools
    • Event
  • Fashion
  • Lifestyle
    • Travel
    • Hangout
    • Food
  • About
  • Contact

Hai hai, aku mau share sesuatu yang penting! ZAP Premiere punya cabang baru yaitu di Senayan City, dan aku dapat kesempatan untuk main kesana, yeeey! Dari dulu aku suka banget treatment di ZAP karena lasernya tuh gak sakit, beda dari klinik lain. Sebelumnya aku mau jelasin dulu nih siapa tau ada yang belum kenal sama ZAP. ZAP adalah klinik kecantikan yang berdiri sejak tahun 2009. Awalnya ZAP fokus kepada hair removal treatment, tapi kemudian ZAP mengembangkan fasilitasnya ke treatment lainnya, hingga kini menyediakan berbagai macam treatment dari ujung kaki hingga ujung kepala. Untuk lebih lengkapnya kamu bisa cek daftar treatmentnya disini : premiereclinic.id atau zapclinic.com.

Udah cek websitenya? Nah pasti kamu bingung ya, kok ada ZAP Clinic dan ZAP Premiere? Bedanya apa? Sesuai namanya, perbedaannya terdapat pada jenis treatment. Perbedaan ini tentunya juga berpengaruh kepada peralatan treatment yang digunakan dan jenis treatment yang dilakukan.  ZAP Clinic menyediakan treatment kecantikan yang bersifat jangka panjang tentunya dengan harga yang lebih affordable. Sedangkan ZAP Premiere menyediakan treatment untuk permasalahan kulit yang lebih advance seperti melasma, kerutan, bekas luka, dan permasalahan kulit lainnya yang lebih serius dan butuh penanganan yang lebih advance. Di ZAP Premiere juga terdapat dokter SpKK untuk membantu menangani permasalahan tersebut.

So back to the topic, aku mau share pengalamanku setelah treatment di ZAP Premiere Senayan City. Sesuai namanya PREMIERE, pastinya dari tampilan, pelayanan, semuanya termasuk kelas Premium atau berkelas / kelas atas. Bisa dilihat dari interiornya yang dominan silver dan gold, sangat elegan, ditambah dengan sofa yang empuuukk banget jadi nunggu antrian pun nyaman berasa dirumah nenek haha. Selain itu ZAP juga menyediakan dispenser air mineral dan gelas kertas untuk kamu yang mau minum, jadi gak bakal antri sambil kehausan deh.

Di ZAP Premiere, sebelum treatment kamu bisa konsul terlebih dulu ke dokter SpKK, dan tentu sajaaa aku konsul dulu, karena memang kulitku bermasalah banget terutama jerawatnya. Setelah konsul akhirnya dokter menyarankan aku untuk treatment Photo Facial Acne. Treatment ini berfungsi untuk mengatasi jerawat radang. ZAP Photo Facial Acne ini ada 4 tahap treatment yaitu : Laser Toning Acne, IPL Rejuvenation, Sof Chemical Peel dan Oxy Infusion. Jadi ada peeling, laser, dan ditutup dengan hydrating, karena Oxy Infusion itu fungsinya untuk memberikan hidrasi ke kulit kita. Untuk lebih jelas treatmentnya seperti apa, kamu bisa cek Instagram Reels aku disini : @peachynchill

Ini dia hasil kulitku setelah 1x treatment ZAP Photo Facial Acne, bisa dilihat sendiri ya hasilnya memuaskan. Btw ini foto afternya aku ambil seminggu setelah treatment ya, bukan pas banget selesai treatment. Jadi memang beberapa hari setelah treatment itu kulitnya masih bekerja memperbaiki kulit, perkiraan 5-7 hari untuk melihat hasil maksimal treatmentnya. Kalau mau dilanjut treatmentnya, bisa dilakukan dua minggu setelah treatment terakhir, jadi dua minggu sekali treatmentnya.

So far treatment di ZAP Premiere tuh memuaskan banget, karena selain tempatnya bersih dan nyaman, pelayanannya juga sangat baik, hasil treatmentnya sangat memuaskan. Kalau kamu masih ragu mau pilih treatment di ZAP Clinic atau ZAP Premiere, kalau ada budget mendingan ke Premiere aja, terutama kalau kamu punya masalah kulit yang lebih complex. Tapi kalau mau rutin treatment di ZAP Clinic juga gak masalah, bagus juga asal konsisten :)

Oke kalau gitu sekian dulu ngobrol tentang ZAP kali ini, yang kepo sama ZAP buruan booking langsung, apalagi yang kulitnya berjerawat kayak aku wajib banget coba treatmentnya!

Semoga artikel ini bermanfaat, see you on my next chapter!

Love,

R i z k a 


Memasuki usia kepala 3 pastinya aku lebih berhati-hati memilih skincare. Sekarang ini aku lebih suka skincare yang fokus ke hidrasi dan melembapkan, biar kulit aku terjaga hidrasi dan kelembapannya. Selain itu aku juga lebih suka pakai skincare yang fungsinya untuk Anti-Aging biar kulitku tetap terawat, elastis dan pastinya terlihat muda terus dong. Tapi aku punya kendala, karena skincare Anti-Aging biasanya tidak ramah dengan jerawat, acne fighter pasti tau ya soal ini. Karena biasanya skincare Anti-Aging menggunakan Collagen untuk melembapkan dan membuat kulit lebih elastis, sedangkan aku paling enggak bisa banget deh pakai Collagen.

Sekarang akhirnya ada serangkaian skincare yang berfungsi sebagai Anti-Aging, Anti-Wrinkle dan bahkan bisa mengurangi Dark Spot, yang pastinya ramah untuk semua jenis kulit, khususnya kulit sensitif dan berjerawat kayak aku ini. Pecinta Korea pasti tau nih skincare yang aku maksud, yaitu Shining Nature Purity atau biasa disingkat SNP. SNP adalah brand skincare dari Korea yang pernah viral dengan produk SNP Prep Peptaronic. Sekarang SNP mengeluarkan produk barunya yaitu SNP LAB yang berfokus kepada Anti-Aging. Ada 4 produk di rangkaian SNP LAB, yaitu Gel Cleanser, Toner, Serum, dan Moisturizer. Aku udah pakai produk ini sekitar 2 minggu, dan hasilnya ternyata oke banget! Yuk kita bahas satu per satu. Karena ada 4 produk, kita bahas sesuai urutan penggunaan ya.

1. SNP LAB Salicylic Acid Gel Cleanser

Produk pertama yang akan kita bahas yaitu SNP LAB Salicylic Acid Gel Cleanser. Sesuai namanya, produk ini adalah pembersih wajah dengan tekstur gel, warnanya bening dan tidak berbau. Cleanser ini mengnadung Salicylic Acid yang berfungsi untuk membersihkan kulit, dan AHA (Glycolic Acid) yang berfungsi untuk meregenerasi sel kulit wajah. Dari kandungannya aja udah keliatan ya cleanser ini cocok untuk Anti-Aging karena ada Glycolic Acid-nya.

Kalau ditanya produk yang paling aku suka dari rangkaian skincare SNP LAB ini, pasti aku jawab Cleanser-nya. Iya aku suka banget sama Cleanser ini, karena bisa membersihkan komedo di area sekitar hidung, yang memang susah banget untuk dibersihin. Sebetulnya memang claim dari SNP LAB Gel Cleanser ini bisa mengangkat sel kulit mati, mengontrol minyak berlebih, dan mengurangi komedo, tapi aku enggak expect bakal sebersih ini hasilnya di kulitku. Beneran kulitku jadi mulus lagi karena komedo di sekitar hidung dan dibawah mata tuh hilang, bersih banget lah pokoknya.

Aku udah coba beberapa cleanser yang mengandung Salicylic Acid, menurutku SNP LAB Cleanser yang paling enggak bikin kering, malah bikin kulit lebih lembap setelah cuci muka pakai cleanser ini. So far aku cocok banget sama cleansernya karena kulit wajahku jadi super bersih, lembap, dan kulitku jadi lebih halus! Aku rekomen banget untuk kamu yang punya kulit sensitif dan kering, wajib banget cobain ini. Satu lagi kelebihannya, menurutku lebih hemat pemakaiannya karena aku cuma butuh gel cleanser ini sebesar biji jagung, lalu aku gosok di tangan sampai ada busanya sedikit, baru diusap ke wajah. Harganya Rp. 308.000,- tapi menurutku worth banget sih karena hemat pemakaiannya :)

2. SNP LAB PHA 5% Toner

Next step setelah cuci muka pasti kita pakai toner dulu yaa. So mari kita bahas tonernya. Sesuai dengan namanya, SNP LAB PHA 5% Toner, menurutku toner ini memiliki fungsi eksfoliasi. Terbukti dari claimnya yaitu mengangkat sel kulit mati, jadi cara penggunaan toner ini lebih tepat dengan diusap ke kulit wajah pakai kapas, biar lebih efektif mengangkat kotoran di wajah. Kandungan dari toner SNP ini juga jelas untuk eksfoliasi, yaitu PHA, AHA dan BHA, yang berfungsi untuk mengangkat sel kulit mati serta kotoran di kulit wajah dan mengontrol produksi minyak berlebih.

Toner SNP LAB ini unik karena ada bubuk Calamine yang berfungsi untuk menenangkan kulit wajah. Bubuknya sangat halus, jadi tonernya harus dikocok dulu sampai bubuk Calamine-nya tercampur dengan baik. Teksturnya watery dan enggak ada wanginya karena NO Fragrance, aku suka karena belakangan ini kulitku semakin sensitif sama fragrance, jadi aku menghindari skincare yang mengandung fragrance.

Hasil lain yang aku dapat dari penggunaan toner ini, kulitku jadi lebih halus, lembap, dan lebih calm karena kemerahan di kulitku semakin berkurang. Karena toner ini ada fungsi eksfoliasinya, untuk kamu yang baru coba toner eksfo lebih baik pemakaiannya diselang-seling misal 2-3 hari sekali. Gantian dengan toner hidrasi yang kamu punya agar tingkat hidrasi di kulit kamu tetap seimbang.

3. SNP LAB Niacinamide 10% Serum

Lanjut setelah toner kita bahas serumnya, yaitu SNP LAB Niacinamide 10% Serum. Pecinta skincare pasti tau ya Niacinamide berfungsi untuk mencerahkan kulit, tapi kadang penggunaan Niacinamide bisa membuat kulit iritasi, tergantung perpaduan bahan skincare yang digunakan. Nah kelebihan serum ini adalah perpaduan antara Niacinamide dan Alpha Bisabolol, yang bisa mencerahkan kulit wajah dua kali lebih cepat juga mengurangi noda hitam tanpa membuat kulit iritasi.

Selain mencerahkan, kandungan lain yang juga jadi favorit aku sekarang ada di serum ini, yaitu Xanthan Gum. Xanthan Gum juga berfungsi sebagai Anti-Aging, bisa membuat kulit lebih elastis. Serum ini juga mengandung banyak nutrisi yang dihasilkan oleh kandungan Hibiscus Syriacus Flower Extract, Coptsi Japonica Extract, dan Camellia Sinensis Seed Oil. Secara keseluruhan kandungan dari serum ini memberikan nutrisi yang baik untuk kulit wajah sehingga dapat memperbaiki skin barrier.

FYI, untuk ukuran serum Niacinamide dengan konsentrasi yang cukup tinggi yaitu 10%, tekstur serum ini sangat watery, cepat menyerap dan enggak lengket di kulit. Aku perhatiin setiap pemakaian cuma butuh sekitar 5-8 detik sampai serum ini menyerap seluruhnya ke kulit, gorjesss banget sih menurutku!

4. SNP LAB Panthenol 10% Moisturizer

Last but not least pengunci kelembapan di wajah, yaitu SNP LAB Panthenol 10% Moisturizer. Menurutku kunci dari segala nutrisi rangkaian produk SNP LAB ada di produk ini karena ingredientsnya oke banget! Moisturizer ini mengandung Panthenol sebagai bahan utamanya, lalu ada 8 jenis Hyaluronic Acid, dan Green Tea Water. Gimana, udah kebayang belum seberapa kuat hidrasinya? Dari 3 bahan yang disebut ini aja udah terlihat hidrasinya tinggi, sehingga bisa menjadikan kulit lebih lembap dan kenyal. Hidrasi yang tinggi sangat efektif untuk meningkatkan skin barrier. Kalau skin barriernya kuat, pastinya kulit jadi lebih sehat dan lebih elastis, jadi lebih awet muda deh kulitnya!

Selain 3 kandungan jagoannya, ada juga kandungan lain yang menambah nutrisi di kulit seperti Camellia Sinensis Leaf Water, Shea Butter, Xanthan Gum, Tea Tree Leaf Oil, dan Hibiscus Syriacus Flower Extract. Acne Fighter pasti paham nih, Tea Tree bagus untuk merawat kulit berjerawat. Jadi moisturizer SNP LAB ini cocok juga untuk kulit berjerawat. Makanya bisa cocok di kulitku :)

Hasil yang aku dapat selama pakai SNP LAB Panthenol 10% Moisturizer ini kulitku jadi lebih elastis karena kelembapannya tinggi, kemerahan di kulitku agak mereda, kulitku jadi lebih halus dan terasa lebih sehat. Harganya Rp. 385.000,- tapi menurutku worth banget karena sekali pemakaian itu butuhnya sedikit, yang penting rata di kulit wajah, karena efek lembapnya berasa banget di kulit.

Summary

Secara keseluruhan semua claim rangkaian produk ini menurutku berhasil di kulitku, cuma untuk moisturizer agak tricky pemakaiannya karena tingkat kelembapannya sangat tinggi. Jadi aku pakai moisturizer ini ketika kondisi kulitku lagi kering. Sebetulnya SNP LAB ini cocok untuk semua jenis kulit, tapi aku lebih rekomen untuk kulit normal-dry. Kamu bisa banget ikutan pakai rangkaian skincare SNP LAB karena mereka baru aja launching dan bisa dibeli di :

Shopee : shopee.co.id/snpofficialshop

Tokopedia : www.tokopedia.com/snpofficialstore

Lazada : www.lazada.co.id/shop/snp

Pastikan kalian juga follow instagramnya SNP @snpofficial.id biar kalian dapat info tentang promo, produk baru, giveaway, dan info lainnya tentang SNP!

Oke sekian dulu review dari aku, semoga bermanfaat ya untuk kamu. See you on my next post!

Kalau ditanya kenapa bikin recap 2021, sebetulnya cuma mau share aja perasaan dan kondisi campur aduk yang aku alami selama 2021. Mungkin saat ini ada yang lagi mengalami kondisi yang sama seperti kondisi aku diawal 2021, kalau iya, aku cuma bisa berharap kamu bisa lebih bersabar sampai masa kamu datang. Karena semua orang punya waktunya masing-masing.

Ok here we go, ceritaku di 2021..

Tahun 2021 adalah tahun ke-29 aku hidup di dunia ini. Berkat kerja keras dan mental baja-ku di beberapa tahun sebelumnya, aku bisa menikmati hasilnya yaitu aman di sisi karir dan keuangan. Tapi lain halnya di sisi percintaan. Entah kenapa dari dulu aku gak pernah dapet pasangan yang beneran mau serius, jalanin hubungan yang ada tujuannya. Aku baru putus di bulan Oktober tahun 2020. Sejak putus, aku berusaha menyibukkan diri dengan menyenangkan hati aku, fokus bikin happy diri sendiri.

Aku main game, kenal sama orang baru, tapi ya sebagai temen aja. Karena aku sadar dan udah pengalaman, yang namanya kenal dari game itu gak akan ada yang serius, 1:1000 deh yang beneran niat jadi partner untuk masa depan. Terus aku juga sering hangout sama temen aku, habisin waktu sama keluarga, ambil kerjaan diluar kerjaan utama, shopping, travelling, pokoknya bikin happy diri sendiri, karena aku beneran ngerasa lega banget udah lepas dari hubungan toxic.

Setelah aku siap nerima orang baru, aku coba main dating apps untuk kenalan sama orang baru, aku main Bumble. Di Bumble aku ketemu berbagai macam orang, tapi yang beneran ketemu langsung cuma 1 orang. Awalnya aku agak yakin sama dia karena memang niat dia main bumble untuk cari pasangan hidup a.k.a nikah. Tapi setelah ketemu, aku lihat ada sesuatu yang aneh dari dia, aku sampai ngobrol ke temen-temen aku, minta pendapat temen, minta pendapat mama, mikir berkali-kali, dan akhirnya aku memutuskan untuk mengakhiri hubungan itu.

Jujur di awal sampai pertengahan 2021 itu aku ketemu sama beberapa orang, semuanya gak ada yang beneran jadi. Sampai akhirnya aku ngerasa capek, bingung, sempet insecure juga, mikir banget kenapa aku gak ketemu juga sama calonku sampai umur segini. Aku kurang apa? Fisik ga jelek, kerjaan udah terjamin, sifat juga ga jelek, malah support orang terus. Bikinin skripsi doi dari nol sampe bisa wisuda, kurang support apa? WKWK. Ya itu hal bodoh emang, paling bodoh yang pernah aku lakuin, gak akan aku ulangin lagi.

Beneran aku mikir keras banget, aku harus apa? Sampai akhirnya aku nyerah dan mikir..

"Gak usah nikah deh"

"Buat apa sih nikah?"

"Kayaknya aku bisa kok happy-happy sendirian aja nikmatin hasil kerja aku sampai tua nanti."

Beberapa hari setelah aku dilanda kegalauan, pas banget ada temenku yang update di instagram, berpendapat tentang pernikahan, dan dia juga bertanya-tanya, emang nikah itu harus ya?

Akhirnya saat itu tepatnya di bulan Juni, waktu makan malam bareng papa mama aku mengeluarkan kalimat yang menunjukkan "aku gak usah nikah aja deh". Saking aku tuh udah pasrah se pasrah-pasrahnya. Mama papa gak setuju, aku udah tau sih mereka gak akan setuju. Mama cuma bilang,

"Sabar.. anak baik pasti dapet yang baik juga. Sabar, nanti pasti muncul."

Saat itu aku cuma bisa senyum getir, dengan perasaan sedih, kenapa ya kok Tuhan gak ngasih juga, mau sampai kapan aku kayak gini? Main-main terus gak ada tujuan hidup, gak tau mau ngapain lagi. Setiap malam aku cuma bisa pasrah dan berdoa, semoga diberikan yang terbaik. Setiap aku sedih, setiap air mataku menetes, aku cuma ingat kalimat mama, "anak baik pasti dapat yang baik juga".

Ternyata beberapa hari kemudian, aku dipertemukan sama someone, sebut aja F. Dia temennya sahabatku, Rifa. Waktu itu disaat yang hampir bersamaan, aku dan F sama-sama curhat ke Rifa karena lagi sama-sama galau. Haha. Akhirnya Rifa bilang, "daripada gue pusing nih lu berdua curhat ke gue, mending gue kenalin aja lu berdua ye". Jadilah aku kenalan sama F, ketemuan, karena udah punya tujuan yang sama, sama-sama maunya nikah, yaudah dicoba dulu komunikasi deh tuh berdua. Selang 1 minggu, F ngajak aku jadian, mungkin terlihat buru-buru banget ya, tapi gak tau kenapa ya aku juga feeling aja gitu sepertinya layak untuk dicoba. Kayak apa gitu ya dicoba haha. 

Beberapa minggu setelah jadian, F beraniin diri datang ke rumahku untuk ketemu orang tuaku, kenalan, dan bilang mau serius jalani hubungan ini ke pernikahan. Jalan satu bulan, aku sama dia baik-baik aja. Tapi ada hal aneh terjadi. Tiba-tiba aja aku gak mau chat dia, aku gak mau terima telpon dia, aku gak mau dengar suara dia, bahkan liat notif dari dia aja tuh aku udah kesel, "ngapain sih nih orang chat gue". Aneh? aneh buatku. Sekitar satu bulan aku diemin dia, balas chat seadanya, gak mau terima telpon, gak mau ketemu, ketemu pun cuma 1x dan muka aku tuh gak enak banget. Aku sendiri juga bingung, kenapa?

Syukurnya F sangat sabar menghadapi aku sampai masalah itu selesai, dan akhirnya secara mendadak di bulan September aku sama F pergi ke rumah orang tua dia di Sumatera Barat. Aku bener-bener gak ada persiapan, aku keluarin semua tabungan aku untuk pergi ke Padang. Sampai disana aku dikenalin ke semua keluarganya, minta restu dan doa dari orang tua dan keluarganya dia. Disini aku ngerasa lega banget, aku mulai ngerasa hidup aku tuh berarti lagi, ada yang mau aku tuju, muncul banyak rencana untuk persiapan nikah. Lalu muncul lah masalah : keuangan. Kita berdua sama-sama belum siap keuangannya, nikah di Jakarta itu mahal. Sekurang-kurangnya tetap butuh budget lebih dari 50juta.

Disinilah aku sama F mulai mikir, usaha bareng kali ya biar ada tambahan. Karena kalo cuma dari gaji pasti gak cukup, gak perlu dihitung udah keliatan deh gak mungkin bisa kalo cuma dari gaji. Akhirnya kita jual minuman khas Sumatera Barat, Kopi Kawa. Awalnya lancar, ya biasalah yang beli temen sama sodara. Tapi habis itu orderan sepi, ini yang bikin aku sama F mikir lagi gimana ya caranya cari uang lebih. Syukurnya ada modal untuk usaha lain akhirnya kita usaha clothing. Kita bikin baju flanel dan jual di event clothing di Jakarta, dan dalam 30 hari flanel 100pcs itu habis terjual. Bener ya kalo orang mau nikah itu pasti ada aja rezekinya :)

Sampai saat ini tabungan aku sama F masih terus berjalan, kita berdua sama-sama usaha untuk nabung semaksimal mungkin, cari penghasilan tambahan yang tentunya halal. Rencana nikah di tahun 2022, aku cuma bisa berdoa semoga semuanya lancar tanpa kendala berat. Ujian pasti ada, tapi yakinlah Tuhan gak akan ngasih ujian yang gak bisa diselesaikan oleh umatnya.

Gak sadar aku nulis udah lumayan banyak ya ternyata hehe. Yaa itu dia jalan ceritaku di 2021 yang menurutku tahun penuh berkah, penuh kejutan dan keajaiban. Berkah ketemu F karena akhirnya ada calon pendamping hidup, kejutan tiba-tiba merencanakan pernikahan, dan keajaiban akan datangnya rezeki yang sangat berlimpah. Rezeki bukan hanya uang, tapi juga bertambahnya relasi, memperbaiki kualitas diri, perasaan bahagia, dan banyak hal positif lainnya.

Oh ya satu lagi. Ketika kamu berbuat baik ke orang lain, percayalah cepat atau lambat kamu akan dapat karma baik. Kayak aku, mantan terakhir aku tuh gak menghargai aku sama sekali, gak peduli sama aku, gak sayang, intinya dia kayak gak pernah sadar atas perlakuan positif ku ke dia, even sekedar ucapan "Terima kasih" setelah dia bisa wisuda tuh gak keluar dari dia ataupun orang tuanya. Karma baiknya sekarang aku ketemu sama F yang beneran sayang sama aku, beneran perjuangin aku, serius kerja keras nabung bareng untuk pernikahan. Pokoknya kayak yang mamaku bilang, anak baik pasti dapet yang baik juga.

Oke ini udah panjang banget ceritanya, kalo aku lanjutin bisa lebih panjanggg lagi hahaha. Jadi gimana 2021 kamu? Boleh dong share di komen! Baca juga nih cerita 2021 temanku Nadia : Recap 2021 Memeluk Inner Child di Akhir Tahun, ceritanya bagus banget, mungkin diantara kamu ada yang relate juga sama cerita Nadia :)

Thank you banget buat yang baca dari awal sampai akhir, kalo posisi kamu sekarang sama seperti posisiku di awal 2021, sabar. Kuncinya adalah sabar dan berdoa. Tuhan pasti ngasih apa yang kamu butuhkan, bukan yang kamu mau. Mungkin kamu maunya nikah sekarang, tapi kalo Tuhan anggap kamu belum siap ya gak akan terjadi. Sabar, siapkan diri kamu, berdoa, kembalikan cerita hidupmu kepada Tuhan, biar Dia yang menulis cerita hidupmu.

Thank you 2021, welcome 2022! Semoga jadi tahun yang lebih berkah dan apa yang direncanakan semuanya berjalan lancar, aamiin..

See you on my next post!

R i z k a

Newer Posts Older Posts Home

ABOUT ME

Hi there! I love to share anything that i love. Hope you guys enjoy it!

SUBSCRIBE & FOLLOW

POPULAR POSTS

  • 6 Warna Favorit Maybelline Super Stay Matte Ink -- Lip Cream Transferproof
  • [MARLING] 5 Bahan Alami Untuk Menyembuhkan Jerawat, Aman Atau Tidak? #MaroonYangGoogling
  • [REVIEW] Skin1004 Madagascar Centella Asiatica 100 Ampoule
  • [REVIEW] Beby - Rose Glow Serum -- Primer Makeup Lokal Auto Glowing!
  • [REVIEW] Biore UV Aqua Rich Watery Essence SPF 50+ / PA++++

Categories

  • #MaroonYangGoogling 2
  • Ampoule 2
  • beauty 39
  • Beauty Event 12
  • Bodycare 7
  • Cleansing 4
  • Complexion 6
  • Essence 4
  • Eye Product 7
  • Face Mask 4
  • Fashion Event 1
  • Food 5
  • Haircare 3
  • Hangout 3
  • Health 1
  • lifestyle 6
  • Lip Product 8
  • Makeup 26
  • MFBBodycare 12
  • MFBEvent 6
  • MFBMakeup 13
  • MFBSkincare 15
  • MFLFood 1
  • MFLStaycation 2
  • Moisturizer 5
  • Serum 10
  • Skincare 34
  • Sunscreen 3
  • Toner 4
  • Tools 1
  • Travel 3
  • Treatment 1

Advertisement

Contact Form

Name

Email *

Message *

Total Pageviews

Blog Archive

  • ▼  2022 (3)
    • ▼  June (1)
      • Acne Treatment di ZAP Premiere Senayan City
    • ►  March (1)
      • [REVIEW] SNP LAB - Skincare Routine Untuk Meremaja...
    • ►  January (1)
      • RECAP 2021 -- Ceritaku di 2021 : Udah pasrah gak m...
  • ►  2021 (12)
    • ►  December (2)
    • ►  November (2)
    • ►  August (1)
    • ►  July (1)
    • ►  June (1)
    • ►  April (2)
    • ►  March (3)
  • ►  2020 (19)
    • ►  December (1)
    • ►  November (2)
    • ►  October (2)
    • ►  September (1)
    • ►  July (2)
    • ►  April (1)
    • ►  March (4)
    • ►  February (3)
    • ►  January (3)
  • ►  2019 (39)
    • ►  December (4)
    • ►  November (4)
    • ►  October (4)
    • ►  September (1)
    • ►  August (2)
    • ►  July (2)
    • ►  June (2)
    • ►  May (5)
    • ►  April (6)
    • ►  March (2)
    • ►  February (3)
    • ►  January (4)
  • ►  2018 (52)
    • ►  December (8)
    • ►  November (10)
    • ►  October (4)
    • ►  September (4)
    • ►  August (3)
    • ►  July (4)
    • ►  June (3)
    • ►  May (2)
    • ►  April (4)
    • ►  March (3)
    • ►  February (2)
    • ►  January (5)
  • ►  2017 (15)
    • ►  December (5)
    • ►  November (5)
    • ►  October (5)

Beautynesia

beautynesia blogbeautynesia

Followers

Oddthemes

Discount Voucher

Designed by OddThemes | Distributed by Gooyaabi Templates