Hai! Lama banget aku enggak posting blog yaa. Aku memang lagi vakum kemarin karena agak lelah sama kehidupan real. Lebih lelah lagi sama kehidupan dunia maya yang banyak lika liku, lebih banyak drama daripada kehidupan real aku haha. Makanya kemarin aku menikmati liburan di Bali selama seminggu. 3 hari perjalanan PP, 4 hari stay di Bali. Perjalanannya 3 hari? Kok lama? Ya lama karena aku naik mobil kesananya hahaha. Perjalanan berangkat 2 hari, pulang 1 hari. Kok bisa beda? Yaa karena.. Simak dulu deh ceritaku ini :D
Aku berangkat hari Senin sore tanggal 8 Juli 2019 sekitar pukul 17:20. Salahnya disini aku berangkat terlalu sore, alhasil terjebak macet selama 3 jam di Cikunir, Bekasi. Akhirnya bisa jalan lancar dan bisa mampir ke rest area KM 19 sekitar pukul 23:40. Lanjut jalan lagi, tapi kita semua ngantuk (aku pergi bertiga sama pacar dan adeknya hehe) akhirnya mampir ke rest area KM 39 untuk tidur. Ya kita semua tidur di mobil hehe. Sekitar pukul 5:00 kami lanjut jalan lagi, siang sekitar pukul 11:20 balik istirahat lagi di rest area KM 429. Sebelumnya sempat berhenti di KM 379 di tol Batang - Semarang, tapi cuma jajan aja sambil istirahatin mobil (mobil juga bisa capek kak :( ). Rest area KM 429 termasuk yang nyaman banget karena kamar mandinya bersih dan lumayan besar, bahkan ada tempat duduk buat nunggu disitu.
Setelah istirahat, tentunya lanjut jalan lagi biar cepat sampai di Bali haha. Tapi ternyata enggak bisa secepat itu gengs, karena baru bisa sampai pelabuhan Ketapang pada pukul 23:00. Waktu sampai di pelabuhan, petugas meminta SIM dan STNK pengendara. Biaya yang dikenakan untuk menyebrang adalah Rp. 159.000,-, biaya tersebut udah termasuk orang, jadi tidak dihitung perorangan lagi, 1 mobil = 159k. Kapal yang kita naiki random, enggak bisa pilih ya haha. Aku saranin di atas kapal pakai jaket atau sweater karena anginnya kenceng banget sis! Oh ya selama di kapal aku berdiri di luar ruangan, sengaja biar kena angin dan enggak mabok. Karena kalau duduk doang di dalam ruangan beuh berasa banget goyangnya, pusing yang ada.
Aku enggak akan panjang lebar cerita aku main kemana aja selama di Bali, karena nanti akan aku upload di Youtube Channel-ku. Kalau udah aku post nanti aku share linknya disini dan di instagramku.
Biaya kasar yang dibutuhkan untuk ke Bali naik mobil sebetulnya lebih hemat dibanding naik pesawat (harga normal) kalau kalian perginya ber-3 atau ber-4 karena kan ongkosnya jadi dibagi rata tuh. So aku rinciin aja nih biayanya :
- Hotel - 300.000 (1 kamar) x 4 malam : 1.200.000
- Bensin - 1 minggu : 1.900.000
- E-money / e-toll : 2.000.000
- Penyebrangan kapal ferry - 159.000 x 2 (pp) : 318.000
Totalnya Rp. 5.418.000,- dan itu dibagi 4 orang, misal kalian perginya ber-4 berarti perorang hanya keluar budget Rp. 1.354.500,- untuk akomodasi (diluar budget makan ya). Untuk hotel sebetulnya ada yang lebih murah, kalian bisa cek di aplikasi OYO, RedDoorz, atau aplikasi lainnya. Kalau kalian mau neken budget banget aku saranin sih OYO atau hotel kapsul gitu. Atau bisa juga ke guest house, banyak juga yang murah kok. Kemarin aku sempat liat ada hotel/guest house yang harganya 100-200k, tapi ya memang posisinya enggak dekat sama pantai, sesuai sama harga deh hehe.
Btw, budget tol sama bensin udah termasuk untuk jalan ke Nusa Dua ya, karena aku kemarin ke Nusa Dua hehehe. Pokoknya total bensin sama e-toll itu udah termasuk untuk jalan-jalan di Bali hehe.
Btw, budget tol sama bensin udah termasuk untuk jalan ke Nusa Dua ya, karena aku kemarin ke Nusa Dua hehehe. Pokoknya total bensin sama e-toll itu udah termasuk untuk jalan-jalan di Bali hehe.
Jadi, minat pergi ke Bali naik mobil? Seru banget sih menurutku bener-bener berasa jalannya, ya iya lah ya perjalanannya 1 hari hahaha. But so much fun, bahkan aku udah berencana mau kesana lagi tahun depan, ya tentu aja naik mobil lagi :D
Sekian cerita dari aku, semoga bisa bermanfaat untuk kalian semua yang mau travelling ke Bali. See you on my next story!
Love,
R i z t `