Sudah ada yang kenal sama brand ini? Yap, ini produk Smooto. Smooto adalah skincare yang menggunakan teknologi dari Jepang, dan menjadi best seller di Thailand. Disini aku dikasih kesempatan oleh Smooto Indonesia untuk review 3 seri dari mereka yaitu Smooto Tomato Aloe Snail Jelly Scrub, Tomato Aloe Snail BB & AA Cushion dan Tomato Aloe Snail White & Acne Sleeping Serum. Bingung ya judulnya sama semua? Karena memang tiga bahan utama di skincare ini adalah Tomato, Aloe, dan Snail. Mau tau hasilnya gimana? Yuk scroll ke bawah, keep reading!

Smooto Tomato Aloe Snail Jelly Scrub

Seperti namanya, tekstur dari produk ini adalah jelly berisi butiran scrub yang kecil dan halus. Pada cara pakai disebutkan untuk basahi area tangan atau wajah terlebih dahulu, setelah itu taruh jelly pada area yang ingin di scrub lalu digosok perlahan hingga agak kering. Di keterangannya memang dituliskan scrub ini bisa digunakan di area badan, tidak hanya di wajah. Jadi aku coba scrub ini di punggung tangan dan hasilnya kulit terasa bersih serta lembut. Menurutku saat dipakai jellynya mudah menyerap jadi tidak perlu digosok dengan waktu yang lama. Untuk wanginya Smooto ini tidak menggunakan parfum dan tidak menggunakan alkohol, sehingga wangi yang muncul didominasi oleh wangi dari aloe dan snail. So far aku suka hasilnya karena membersihkan kulit kusam dan menghidrasi kulit yang kering, jadi kulit terlihat lebih bersih dan lembut.

Smooto Tomato Aloe Snail BB&AA Cushion

Kalau yang satu ini wanginya menurutku cukup enak karena tercium wangi manis yang tidak berlebihan. Untuk teksturnya sendiri sangat ringan dan cair, harus hati-hati mengeluarkan dari tempatnya karena waktu aku coba tekan sedikit dia langsung keluar banyak, jadi kalau bisa sebaiknya dipindahkan ke tempat yang lebih bisa dikendalikan penggunaannya (apa sih ya ini maksudnya). Maksudku pakai tempat yang bisa lebih terukur untuk mengeluarkan si cushion ini karena teksturnya sangat cair, mudah 'beleberan', tumpah-tumpah tak terkendali gitu HAHA.

Aku sudah mencoba menggunakan si BB&AA Cushion ini, hasilnya medium coverage. Karena kulitku kuning langsat dan undertonenya warm maka warna cushion ini di wajahku hasilnya putih natural mengikuti warna kulit. Bagusnya merah bekas jerawat di wajahku cukup tertutup, dan yang paling aku suka dari si cushion ini adalah cepat meresap di kulit karena teksturnya yang cair. Saat mengaplikasikannya tidak perlu menggunakan sponge, akupun hanya menggunakan dua jari (jari tengah dan jari manis) dengan cara di tap tap dan hasilnya rapih seketika, love it! Untuk ketahanannya menurutku sih lumayan ya untuk sebuah cushion, aku pakai dari siang sampai malam masih stay tapi tidak kena air yaa gengs.

Smooto Tomato Aloe Snail White & Acne Sleeping Serum

Untuk sebuah serum tekstur dari Tomato Aloe Snail White & Acne Sleeping Serum ini agak lebih kental, namun tetap mudah meresap di kulit. Pada keterangan cara penggunaannya sudah disebutkan untuk menggunakannya setelah membersihkan wajah di malam hari sebelum tidur. Di pagi hari hasilnya melembapkan dan mencerahkan kulit, namun di kulitku belum memberikan efek apapun ke jerawat yang sedang meradang.

Sejauh ini yang aku paling suka dari skincare Thailand teknologi Jepang ini adalah BB&AA Cushion karena baru pertama melihat tekstur yang sangat ringan dan mudah diaplikasikan. Kemudian aku suka dengan scrubnya karena dapat digunakan di badan dan dapat melembapkan bagian kulit yang kering. Kekurangan dari Smooto ini adalah packagingnya yang penuh dengan huruf Thailand jadi tidak dapat dibaca dengan jelas seluruh keterangan dari produk ini, hanya cara penggunaannya yang ditulis dalam bahasa Indonesia.

Sekian review kali ini, semoga bermanfaat! Untuk melakukan pembelian produk dari Smooto Indonesia kalian bisa mengunjungi instagramnya disini >> Smooto Indonesia atau bisa melalui shopee disini >> Shopee Smooto Indonesia . Harganya sendiri sangat terjangkau sekitar IDR 30.000-50.000 dan packagingnya pun travel friendly jadi tidak perlu khawatir mencari wadah lain jika melakukan perjalanan untuk waktu yang lama.

Keep beauty and healthy girls!

Love,

R i z t `

Biasanya tulisanku tentang review, nah kali ini aku mau sharing tentang tiga produk makeup mata kesukaan aku. Ada eyeshadow, eyeliner dan eyebrow. Siapa yang setiap hari pakai tiga item ini? Aku sih kalau kegiatan sehari-hari enggak pernah pakai makeup, ke kantor juga cuma pakai sunscreen + bedak + lip balm atau lipsticknya mood matcher yang tahan 12 jam, dibersihin pakai micellar water juga enggak langsung bisa ilang bersih sempurna haha. Nah kalau tiga item yang aku kenalin ini biasanya aku pakai untuk pergi ke mall atau acara yang butuh makeup natural gitu. Karena aku orangnya sederhana *caelah* jadi makeup yang aku pakai ini bukan termasuk high-end. 

Eyeshadow Make Over

Aku cinta banget sih sama ini, seingatku juga ini eyeshadow pertama yang aku beli haha. Awalnya bingung mau beli merk apa, tapi waktu aku coba swatch di outletnya ternyata bagus juga, harganya kalau enggak salah sekitar 80.000-90.000. Menurutku harganya terjangkau dan kualitasnya cukup oke. Enggak terlalu powdery, pigmented juga, termasuk awet juga sih kalau dipakai seharian gitu, enggak gampang hilang warnanya. Untuk makeup yang lebih natural aku biasa pakai satu warna saja yang warna pink atau cokelat, tapi kalau mau makeup yang lebih strong biasanya aku pakai tiga warna. Maybe nanti aku bikinin tutorialnya untuk daily look ya hihi :D

Baca juga : 3 Lipstick Matte for My Daily Routine

Eyeliner Miniso

Kalau yang ini aku baru beli beberapa minggu yang lalu, harganya termasuk murah menurutku ya karena dia 2 in 1, ada eyebrow dan spoolie-nya juga. Sebetulnya eyebrow-nya bagus tapi kemarin aku salah ambil warna, maunya brown malah keambil yang grey haha jadinya jarang aku pakai, karena alisku sudah tebal, kalau pakai grey jadi hitammm sekalih :'D

Kualitas eyelinernya cukup oke, hasilnya ringan dan enggak rontok. Waktu itu aku pernah coba eyeliner dari brand yang paling mainstream (like semua orang pakai itu) dan ternyata rontok :") Kan lucu gitu ya garisnya bolong-bolong gara-gara eyeliner rontok haha. Ada yang pernah ngalamin maybe?  Maksudnya rontok tuh gini, ada eyeliner yang waktu udah ngering dan nempel di kelopak mata, dia jadi mengencang gitu jadi agak kaku. Nah karena kaku, waktu kesenggol misal kita ngucek mata sedikit, eyelinernya langsung retak dan mengelupas, akhirnya copot deh sedikit-sedikit, jadi rontok gitu. 

Selama aku pakai eyeliner dari Miniso ini sih so far baik-baik aja sih ya, aku pakai dari pagi sampai malam tanpa touch up pun dia masih baik-baik aja nempel. Beda cerita kalau kamu touch up pakai bedak sampai ke mata ya, pasti hilang deh itu eyeliner ketiban bedak haha. Untuk eyeliner harga 50.000 kualitas segini terbilang baik menurutku hihi.

Untuk aplikasi si gel brow ini aku pakai brush dari Miniso. Aku punya brush Miniso, beberapa untuk eyeshadow dan satu brush untuk gel brow ini. Cukup suka sih sama brush-nya ya karena kuat dan enggak rontok, tingkat kepadatan si brush juga baik, tebal gitu jadi eyeshadow dan gel brow bisa menempel dengan baik di brush. Harganya terjangkau, brush gel brow ini 30.000 ada spoolie-nya tapi di foto ini terpotong jadi enggak kelihatan spoolie-nya *sorry*, brush untuk eyeshadow 50.000 dapat 2 brush. Memang barang-barang di Miniso itu terjangkau yah haha aku suka deh belanja disana.

Baca juga : Review Get Power with Mizzu Power Volume Mascara

Sekian sharing dari aku, kalau ada request untuk review makeup atau alat makeup lainnya boleh komen dibawah ini yaa hihi. See you on my next post fellas! :*

Love,

R i z t `

Modern Princess dibuat pada tahun 2016, menggambarkan seorang pemimpin wanita yang modern, selaras dengan kepribadian Jeanne Lanvin, menggambarkan jiwa petualangnya yang memperkuat dirinya yang penuh dengan rahasia dan tidak takut hidup dalam bahaya.

Lanvin Parfum menggunakan Steffy Argelich sebagai icon, menggambarkan Modern Princess dalam wujud nyata. Memiliki wangi yang sensual, menyenangkan dan penuh misteri, bercampur sempurna menjadi selembut sutra. Eau Sensulle merupakan aroma kulit yang lembut dan mengundang kedekatan secara intim.

Melalui lekukan leher, Eau Sensuelle mengeluarkan kekuatan dari wanginya sedikit demi sedikit, aroma lembut dari setiap celah kerut kelopak bunga peony dan melati putih. Campuran lembutnya aroma bunga dengan aroma sensual yang intens. Untuk membuat wangi parfum Modern Princess Eau Sensualle menjadi lebih berkesan, peracik parfum menambahkan kesan 'creamy' dan mengemas sandalwood, dikombinasikan dengan musk, menghasilkan efek 'woody' dan 'creamy' secara bersamaan.

Botol parfum Modern Princess Eau Sensualle memiliki lekuk sensual, indah dipandang dari berbagai sisi, menggambarkan seorang putri yang modern. Dilapisi gaun kaca bening berwarna peach-pink, membuat botol parfum terasa lembut di tangan, seperti lembut wanginya ketika menyentuh kulit. Dari luar, box menggambarkan khas fashion kontemporer dengan sentuhan warna orange, bersinar kuat memancarkan aura positif.

Dipandang dari sisi manapun, parfum ini sangat menunjukkan kekuatan serta kelembutan seorang wanita. Packagingnya yang kuat dan elegan, mengeluarkan wangi lembut yang membuat bahagia, menimbulkan aura positif bagi yang menggunakan dan merasakannya.

Penasaran dengan wangi parfum ini? Kalian bisa membelinya di Sogo dan Metro dept terdekat dengan harga Rp. 1.250.000,-. Mahal? Menurutku tidak, karena sesuai dengan kualitas yang dimiliki parfum ini :)

Sekian info singkat tentang parfum Lanvin ini, semoga bermanfaat untuk kalian ya! Ok then, see you on my next post :)

Love,

R i z t `

Issey Miyake terus memperindah karyanya hingga sampai perubahan yang kedua pada tahun 2017. Pada perubahan yang kedua terdapat wangi lembut dan segar kelopak bunga yang mulai tumbuh, menggambarkan datangnya musim semi. The drop of blossoms into a delicate petal, just a petal : L'Eau D'Issey Pure Eau de Toilette.

Source : Google

Kisah terus berlanjut, kelopak bunga tumbuh menjadi bunga yang mekar utuh sempurna. Di tahun 2018, L'Eau D'Issey kembali disempurnakan menjadi wangi bunga yang sempurna. Dari tetesan murni, tumbuh kelopak bunga yang kemudian mekar sempurna, menghasilkan wangi murni dari nektar. Nektar adalah tahap akhir metamorfosis dari setetes embun. Dari laut menjadi embun, jatuh membasahi bunga, diwarnai oleh lapisan cahaya matahari, jadilah bunga itu mengeluarkan sari yang paling murni, nektar. A delicate drop softly captures the purest scent of flower, just a nectar : L'Eau D'Issey Pure Nectar de Parfum.

Saat ini L'Eau D'Issey Pure dibalut dengan botol bening dan box dengan sentuhan pink dan emas yang berkilau seperti mendapat siraman nektar bunga mawar yang bermekaran. Pada karya ke-3 ini, harumnya dihiasi dengan 'sweet naturality'. Dominique Ropion membayangkan wangi manis yang yang datang dari alam, bunga, dan buah. Kerangka wewangian dari L'Eau D'Issey Pure telah diawetkan, kesegaran, kealamiannya, dihias dengan rasa manisnya. Keharuman dari buah, disertai aroma dari bunga. Dominique Ropion dan Fanny Bal menciptakan wangi alami yang sangat indah, a pearl of nectar dropped into the heart of a bottle. Just a nectar.

Gimana beauties menurut kalian? Bisa dibayangkan wanginya sangat manis natural, wangi buah dicampur dengan sari bunga murni. Hmm penasaran kan? Kalian bisa mendapatkan parfum ini di offline store Sogo, Metro, dan Sephora terdekat dengan harga Rp. 1.585.000. Ingat, harga pasti sesuai dengan kualitas :)

Okey mungkin sampai sini dulu postinganku tentang parfum Issey Miyake, semoga bermanfaat untuk kalian semua.

Love,
R i z t `